A. Meditasi (bhavana)
pernapasan anapanasati
Dengan sadar ia menarik napas, dengan sadar ia
mengeluarkan napas. Anapanasati adalah
perenungan terhadap proses pernapasan yang mengalir secara alamiah.
B. Sang Buddha
memperkenalkan 3 macam pernapasan.
1. Pernapasan lengkap (pernapasan panjang).
2. Pernapasan Alamiah (pernapasan biasa)
3. Pernapasan pendek (pernapasan yang tergesa-gesa).
C. Kondisi
pikiran sesuai pernapasan
·
Bila yang
terjadi tarikan napas yang kasar dan tergesa-gesa dan pendek maka itu pertanda
kita sedang dalam kondisi sakit , marah , lelah . ketakutan dan tidak stabil.
·
Tarikan napas yang halus , pelan dan panjang dapat
membawa ktia pada kondisi batin yang tenang secara jiwa dan raga
· tarikan
napas yang kasar, cepat dan pendek akan mengakibatkan kita berada dalam kondisi
abnormal baik jiwa maupun raga.
D. Cara
mempraktekan:
usahakan mengendalikan napas sealamiah mungkin, kita membutuhkan kesiapan diri (tempat, tekad, suasana), mulai mengendalikan napas dengan menghitung, kemudian mengusahakan menghilangkan segala ganguan pikiran da hanya berfokus pada keluar masuknya napas secara alamiah.
E. Manfaat meditasi pernapasan anapanasati
·
Mudah konsentrasi
·
Mudah mengingat pelajaran
·
Sabar
·
Tidak suka buru-buru
·
Tenang dan penuh pertimbangan
·
Memberikan ketenangan
·
Lebih mengenal diri sendiri dan sesama kita
·
Lebih mudah mengendalikan emosi/kemarahan
·
Menjadi lebih sehat
F. Kutipan:
Menyadari napas
masuk dan keluar, adalah sangat bermanfaat (dipa
sutta, samyutta nikaya 54:8)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar