Sabtu, 18 April 2020

DANA / BERBAGI

DANA
  1. Pengertian Dana
  • Berdana berarti memberikan sesuatu barang atau jasa kebajikan kepada orang lain
  • dan/atau makhluk yang membutuhkan tanpa mengharapkan suatu balasan atau imbalan. 
1. Dana yang dilakukan oleh orang biasa dan orang suci
a. Amisadana
b. Dhammadana
2. Dana yang hanya dapat dilakukan oleh orang suci
a. Atidana
b. Mahatidana


  1. Macam-macam Dana
  1. Amisadana yaitu memberikan bantuan dalam bentuk barang-barang,
uang atau bentuk materi lainnya. 
  1. Atidana yaitu memberikan kepentingan diri pribadi untuk kebahagiaan dan
kesejahteraan makhluk lain. 
Contoh Sidharta Gotama, ia ikhlas meninggalkan istananya dengan
segala kekuasaan dan kesenangannya, anak istrinya serta
sanak keluarga yang dicintainya, demi untuk mencari jalan guna
membebaskan umat manusia dari pendritaan.

Mahatidana yaitu iklas memberikan jiwa-raga demi kepentingan
mahluk-mahluk yang menderita, yang membutuhkan pertolongannya. 

Contohnya bodhisatva sotasoma menyerahkan dirinya dimakan harimau
yang sedang menderita kelaparan dan hendak memakan anaknya sendiri. 

Seorang pahlawan yang berjiwa besar rela mengorbankan
jiwa raganya demi kemerdekaan negaranya.

Dhammadana yaitu berdana dalam bentuk mental dan spritual berupa nasehat-nasehat. 
Contah orang yang kecanduan alkohol, diberikan nasehat dan bimbingan dhamma

mungkin akan meninggalkan kebiasaanya itu dan bisa sembuh.
  • Demikian juga berdana mencetak paritta suci
  • Membangun vihara juga disebut Dhammadana
  • Buddha menyatakan “Sabbadana Dhammadana Jinati” artinya
persembahan dana untuk kepentingan Dhamma melebihi dana apapun.


  1. Cara berdana yang baik
Dalam memberikan dana kita harus memperhatikan empat faktor agar
pemberian barang atau jasa yang kita lakukan dapat memberikan pahala
yang berlimpah-limpah yaitu:
1. Barang/jasa yang diberikan
2. Faktor niat (cetana)
3. Faktor tujuan berdana
4. Ladang untuk menanam jasa.
  1. Faktor barang/jasa yang diberikan hendaknya barang-barang yang baik
  2. akan membawa manfaat yang baik bagi pemberi dana maupun penerimanya.
  3. Berdana harus dimulai dengan niat (cetana) yang baik,
  4. niat dalam melakukan dana dibedakan menjadi tiga yaitu:
  5. sebelum, saat, dan sesudah.
  6. Motivasi Berdana dengan tujuan tertinggi yaitu mencapai Nibbana.


Terdapat 4 macam dana yang diberikan oleh orang-orang biasa yaitu:

  • Dana yang kecil, tetapi diberikan dengan rasa berat,
  • misalnya dengan harapan timbal balik, maka hasilnya akan kecil.
  • Dana yang kecil, tetapi diberikan dengan rasa tulus ikhlas,
  • maka hasilnya akan berlipat ganda
  • Dana yang besar, tetapi diberikan mengharap pujian,
  • kedudukan atau karena terpaksa, maka hasilnya lebih kecil
  • Dana yang besar, tetapi diberikan dengan rasa ikhlas dan
  • penuh dengan karuna, maka hasilnya akan berlimpah-limpah,
  • baik dalam kehidupan sekarang maupun pada kelahiran yang akan datang.


  1. Hendaknya dana diberikan pada:
  • Orang yang membuat si pendana bahagia 
  • Orang tua, orang yang pernah berjasa pada kita
  • Sangha, 
  • Orang-orang suci 
  • Pertapa, dan brahmana yang hidup sederhana
  • Kaum miskin, pengemis dan kelana (pengembara)


  1. Bagimana cara memberikan Dana yang Benar ?
Adapun cara yang diajarkan oleh Sang Buddha adalah :
1. Hendaknya diberikan dengan cara yang pantas, sehingga ia tidak merasa tersinggung
2. Hendaknya diberikan dengan rasa hormat
3. Hendaknya diberikan dengan tangan sendiri
4. Tidak memberikan dana apa yang hanya cocok untuk dibuang
5. Tidak sembarangan
6. Hendaknya diberikan dengan penuh keyakinan
7. Tepat pada waktunya
8. Diberikan kepada orang yang kesulitan
9. Bukan untuk mencari kepuasan dan kesenangan pribadi (duniawi)


  1. Manfaatnya berdana
Berdana yang dilandasi oleh keyakinan dan kebijaksanaan akan memberikan manfaat,
yaitu:
1. Kebencian menjadi hilang
2. Dicintai orang lain
3. Mempererat persahabatan
4. Niatnya/Citacitanya dapat terkabul
5. Kelak setelah meninggal dunia dapat terlahir di Surga
6. Mempunyai nama yang baik

7. Jika terlahir kembali menjadi manusia maka akan
mempunyi wajah yang elok, kaya, berusia panjang dan terhormat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar